Polsek Danurejan Polresta Yogyakarta melaksanakan pengamanan Deklarasi Pemilu Damai 2024 di Bangsal Kantor Kepatihan Yogyakarta, pada Selasa (21/11/2023).
Kegiatan Deklarasi Pemilu Damai 2024 diselanggarakan oleh Bawaslu DI. Yogyakarta sebagai penanggungjawab Drs. Mohammad Najib, M.Si selaku Ketua Bawaslu Diy dan dihadiri lebih kurang 100 orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Sri Sultan HB X GUBERNUR DIY, Ketua DPRD DIY, DIY, Danrem 073/Pmk, Kabinda DIY, Danlanal DIY, Danlanud Adi Sutjipto, DIY, Kepala Pengadilan Tinggi DIY, Kepala Kesbangpol Diy, Ketua KPU Diy), Jajaran Kapolres SeDiy, Jajaran Bupati Se DIY, PK Walikota Yogyakarta, Forkopimda DIY, OPD DIY, Bawaslu, Perwakilan Seluruh Parpol dan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Sri Sultan HB X menyampaikan harapannya agar Deklarasi Pemilu Damai tidak semata dimaknai sebagai slogan, melainkan sebagai ikhtiar untuk menciptakan atmosfer yang kondusif selama seluruh rangkaian tahapan Pemilu.
"Pemilu secara esensi merupakan proses pembelajaran dalam rangka pendewasaan bangsa. Pemilu juga merupakan momentum ujian bagi seluruh elemen bangsa, mengenai seberapa jauh nilai-nilai demokrasi telah menjadi bagian dari jati diri bangsa Indonesia," terang Sri Sultan HB X.
"Nilai-nilai demokrasi dimaksud adalah menyelesaikan pertikaian secara damai dan sukarela, menjamin terjadinya perubahan secara damai, pergantian penguasa dengan teratur, sesedikit mungkin unsur paksaan dalam pembuatan, pelaksanaan, dan penegakan keputusan politik, adanya pengakuan terhadap nilai keanekaragaman, adanya pengakuan dan jaminan atas tegaknya keadilan, serta ilmu pengetahuan yang maju," tambahnya.
Sri Sultan percaya, semua yang hadir dalam kegiatan tersebut sepakat bahwa Pemilu damai adalah sebuah kerja besar yang membutuhkan partisipasi dari seluruh elemen bangsa, mulai dari tataran individu.
Usai pembacaan Deklarasi Dan penandatanganan Deklarasi dilanjutkan dengan Pelepasan Kirab Pemilu Damai 2024 Oleh Gubernur DI. Yogyakarta dengan rute start dari Bangsal Kepatihan Yogyakarta hingga ke Monumen Serangan Umum 11 Maret (SO).
Usai pembacaan Deklarasi Dan penandatanganan Deklarasi dilanjutkan dengan Pelepasan Kirab Pemilu Damai 2024 Oleh Gubernur DI. Yogyakarta dengan rute start dari Bangsal Kepatihan Yogyakarta hingga ke Monumen Serangan Umum 11 Maret (SO).
Adapun bregodo yang mengikuti Kirab tersebut antara lain Kirab Bergodo, Kirab Bawaslu Kota Yogyakarta, Kirab Bawaslu Kab Sleman, Kirab Bawaslu Kab Bantul, Kirab Bawaslu Kab Kulon Progo, Kirab Bawaslu Kab Gunung Kidul dan Merci band gama taruna bumi sTPN.
Terpantau, ratusan peserta Kirab mengenakan berbagai kostum turut membawa pesan-pesan soal kepemiluan di antaranya soal 'Tolak Politik Uang', 'Mengawasi Dimanapun Kapanpun', 'Jaga Netralitas ASN, TNI, Polri', 'Stop Ujaran Kebencian', 'Stop Isu SARA', dan lain sebagainya.
Kapolsek Danurejan AKP Wijayadi, S.H., mengatakan untuk kelancaran selama berlangsungnya kirab, telah kami tempatkan personil di sepanjang rute untuk pengamanan dan pengaturan arus lalulintas. (Humas Polresta Yogyakarta)
Post a Comment